BIJAK DALAM BERMEDIA SOSIAL

medsos

            Pada masa kini, media sosial (medsos) telah menjadi media komunikasi global yang diikuti oleh semua kalangan, dari kanak-kanak hingga usia lanjut. Pelbagai kemudahan bermedia sosial melalui gawai (gadget) yang dimiliki hampir semua orang telah menjadikan media sosial sebagai media terpopuler dalam berkomunikasi. Sayangnya, ada orang yang tidak bijak dalam menggunakan media sosial ini, sehingga menimbulkan masalah yang amat besar.

            Dalam bentuknya yang paling sederhana, terdapat beberapa aspek penting agar sebuah komunikasi dapat berjalan dengan baik dan benar. Aspek-aspek komunikasi yang dimaksud adalah: pengirim pesan (sender), pesan yang dikirimkan (message), penerima pesan (receiver), konteks dimana komunikasi itu berlangsung (context), sarana yang digunakan (media), dan gangguan komunikasi atau “kebisingan” (noise).

            Berarti untuk bisa menjadi bijak dalam bermedia sosial, perlu memperhatikan aspek-aspek komunikasi di atas satu per satu.

Baca lebih lanjut

ADA ROBOT … TAK PERLU NGOTOT

robotic

Eksistensi Robot Jadi Kenyataan

Pendahuluan

             Istilah “robot” berasal dari kata dalam Bahasa Ceko “robotnik” atau “robota” yang berarti “budak” atau “perbudakan” (forced labor). Semula, teknologi robot mencakup teknologi yang digunakan dalam penghitungan (computing), kelistrikan (electricity), pneumatic (pneumatics), dan hidrolik (hydraulics), yang banyak digunakan dalam industri. Tujuannya adalah agar semua pengerjaan industri berlangsung secara otomatis. Akibatnya pada masa itu terjadi pengurangan besar-besaran tenaga kerja manusia karena pekerjaannya diambil alih oleh robot-robot tersebut.

Baca lebih lanjut

DIGITALISASI ALKITAB

          Alkitab adalah firman Allah yang dibaca setiap hari oleh orang-orang percaya dalam membangun iman dan kerohaniannya. Di masa kini, yang dikenal sebagai era digital, Alkitab terkena dampak nyata perkembangan dari teknologi digital. Alkitab telah mengalami proses digitalisasi. Pertanyaan yang muncul adalah sejauh mana digitalisasi Alkitab ini memengaruhi minat baca orang Kristen terhadap Alkitab tersebut. Baca lebih lanjut

EFEKTIF TANPA MANIPULATIF

 

Belakangan ini kita banyak sekali mendengar adanya berita palsu yang disebarkan lewat media sosial (hoax). Cukup banyak orang yang tertipu dan emosi mereka terbawa sehingga ikut menyebarkan isu itu bahkan menambah-nambahinya sehingga semakin menyesatkan. Dalam pelayanan juga tidak jarang kita jumpai adanya hal-hal yang berbau kepalsuan atau manipulatif bahkan nyaris munafik, sehingga tidak sedikit jemaat yang kemudian mengalami penyimpangan dalam iman dan pertumbuhan rohaninya.

Dalam artikel singkat ini kita akan melihat dari dalam Alkitab beberapa bentuk pelayanan yang manipulatif dan memperoleh teguran bahwa hukuman dari Tuhan. Kemudian kita akan melihat bagaimana karya Roh Kudus dalam kehidupan orang percaya dapat menjadikan pelayanannya efektif namun tidak manipulatif.

Baca lebih lanjut

BIOETIKA REPRODUKSI: INSEMINASI BUATAN DAN BAYI TABUNG

Dalam mengambil keputusan untuk setiap masalah yang dihadapi, manusia diperhadapkan kepada apa yang disebut dengan etika. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (1998), salah satu pengertian etika adalah ”nilai yang benar dan salah yang dianut suatu golongan atau masyarakat”. K. Bertens (2007: 6), menyatakan salah satu pengertian etika demikian: “Etika merupakan nilai dan norma moral yang menjadi acuan bagi manusia secara individu maupun kelompok dalam mengatur segala tingkah lakunya.” Berarti etika berkaitan dengan nilai-nilai dan norma moral, yang tidak bisa dilepaskan dari prinsip hidup berdasarkan apa yang dipercayai dan yang diyakininya, atau pijakan imannya. Oleh sebab itu sebagai orang-orang percaya kita memiliki etika Kristiani, yang berdasar pada Kitab Suci, yaitu Alkitab, oleh Karena kita percaya dan yakin bahwa Alkitab adalah firman Allah, yaitu sebagai terang dan pelita bagi kita, menjadi pedoman hidup kita (Mazmur 119:105). Jadi, etika Kristen bisa berbeda prinsip dengan etika agama atau kepercayaan lain. Baca lebih lanjut

PANDANGAN ALKITAB TENTANG LGBT

Yang dimaksud penanya dengan LGBT tentunya adalah kepanjangan dari “Lesbian, Gay, Bisex, dan Transgender”. Baru-baru ini ada pesta kaum gay di Jakarta yang berhasil digerebek oleh polisi. Bahkan beberapa di antaranya adalah generasi muda Kristiani. Tentunya dibutuhkan uraian yang panjang lebar mengenai pandangan Alkitab terhadap LGBT. Mengingat ruang yang terbatas, di sini hanya akan disampaikan hal-hal yang paling penting. Baca lebih lanjut

HAMBATAN-HAMBATAN PERTUMBUHAN ROHANI

obstacle            Ketika seseorang menerima Yesus Kristus sebagai Tuhan dan Juruselamat, maka ia dapat dipandang sebagai sebuah tunas tanaman yang baru bertumbuh. Untuk pertumbuhan berikutnya, tergantung pada banyak faktor seperti: firman Tuhan yang diterima melalui pendengaran atau pembacaan dan perenungan (Mazmur 1:1-3), kehidupan doa yang ditekuninya, pengalaman hidup bersama dengan Tuhan, dan interaksinya dengan sesama. Seharusnya, dengan adanya faktor-faktor yang Allah sediakan itu, setiap orang percaya dapat mengalami pertumbuhan rohani yang baik sejalan dengan lama waktu ia mengikut Tuhan Yesus Kristus, hingga menjadi dewasa rohani, yaitu memiliki karakter seperti Yesus Kristus sendiri. Namun dalam kenyataannya tidak semua orang Kristen mengalami pertumbuhan rohani yang sama. Bahkan ada yang mengalami stagnasi atau kemandegan, tetap berjalan di tempat. Itu berarti ada gangguan yang menghalangi atau menghambat pertumbuhan yang normal. Dalam tulisan singkat ini kita akan melihat sejenak hal-hal apa saja yang dapat menghambat pertumbuhan rohani kita. Dengan mengetahui hambatan-hambatan itu, maka oleh pertolongan dan kekuatan dari Roh Kudus, kita akan mampu mengatasinya, dan mengalami pertumbuhan rohani sesuai dengan ukuran Kristus sendiri. Baca lebih lanjut

PENDIDIKAN POLITIK BAGI GENERASI MUDA

PENDIDIKAN DEMOKRASI

Pendahuluan

democracyKita adalah warganegara Indonesia, sebuah negara demokratis berbentuk republik. Perlu diingat bahwa demokrasi yang dianut di negara kita adalah Demokrasi Pancasila. Hal tersebut nampak jelas dalam Pembukaan Undang-undang Dasar Republik Indonesia 1945 yang berbunyi, “…dalam susunan Negara indonsia yang berkedaulatan rakyat dengan berdasar kepada Ketuhanan yang Mahaesa, kemanusiaan yang adil dan beradab, persatuan Indonesia dan kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat dalam permusyawaratan perwakilan, serta dengan mewujudkan suatu keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.”

Demokrasi sendiri adalah “bentuk pemerintahan di mana semua warga negaranya memiliki hak setara dalam pengambilan keputusan yang dapat mengubah hidup mereka. Demokrasi mengizinkan warga negara berpartisipasi – baik secara langsung atau melalui perwakilan – dalam perumusan, pengembangan, dan pembuatan hukum.” Demokrasi mencakup kondisi sosial, ekonomi, dan budaya yang memungkinkan adanya praktik kebebasan politik secara bebas dan setara. Baca lebih lanjut

M A R I A


… dan namanya disebutkan orang: Penasihat Ajaib,

Allah yang Perkasa, Bapa yang Kekal, Raja Damai. 

 

Yesaya 9:5

 

           

            Pernyataan Rasul Paulus yang berbunyi: Tetapi setelah genap waktunya, maka Allah mengutus Anak-Nya, yang lahir dari seorang perempuan dan takluk kepada hukum Taurat (Gal. 4:4), mengandung kebenaran yang sangat dalam.

            Pertama, mukjizat kelahiran Yesus Kristus berkenaan dengan waktu Allah sendiri. Ia tidak pernah salah dalam menetapkan waktunya. Bahwa pada waktu itu Kaisar Agustus yang memerintah di Roma, dan bahwa pada waktu itu Maria sedang bertunangan dengan Yusuf, serta pada waktu itu Raja Herodes yang memerintah di Yudea, semuanya berada dalam kendali Allah. Ia adalah Allah yang turu berkerja dalam segala sesuatu mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi-Nya (Roma 8:28). Allah tidak pernah terlalu cepat atau terlambat dalam melaksanakan rencana-Nya! Baca lebih lanjut